Ribuan Warga Muara Ancalong Terima Bantuan PKH dan RASTRA

Penyerahan simbolis bantuan PKH oleh Bupati Kutim Ismunandar kepada camat Muara Ancalong Helmi. (foto rusli nobi)


SeputarKutim- Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Sosial, Sabtu (8/9/2018) kemarin laksanakan launching penyaluran bantuan sosial non tunai, program keluarga harapan (PKH) dan penyaluran beras sejahtera (Rastra).

Penyaluran dilaksanakan di Lamin Datun, Desa Kelinjau Ilir Kecamatan Muara Ancalong, oleh Bupati Kutim Ir.H Ismunandar, MT. Didampingi Kepala Dinas Sosial Jamiatulkhair Daik.

Untuk diketahui, jumlah penerima bantuan PKH sebanyak 1.058 warga dengan total Rp. 1.999.620.0000 dan Rastra sebanyak 1.890 warga.

Penyerahan BSNT tersebut, turut dihadiri Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial Provinsi Kaltim H Ahmadin mewakil Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim. Camat Muara Ancalong H. Helmi, serta Anggota  DPRD, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Kutim dan ratusan Warga Muara Ancalong penerima bantuan.

Bupati Ismunandar berharap program - program positif bagi masyarakat seperti ini terus dilanjutkan di Kutim. Sehingga bisa meringankan beban warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, maupun untuk berobat. Dapat dilaksanakan tepat sasaran, terutama untuk keluarga penerima manfaat (KPM).



"Kita ingin program seperti ini dapat terus dilakukan di Kutim. Sambil kita terus tingkatkan bagaimana mendorong ekonomi masyarakat. Saya atas nama Pemkab Kutim juga memberikan apresiasi yang tinggi serta mengucapkan banyak terima kasih kepada petugas-petugas dilapangan yang sudah sukarela masuk di kampung untuk mendata warga," ucap Ismunandar.

Sementara Kepala Dinas Sosial Kutim Jamiatulkhair Daik mengatakan Kecamatan Muara Ancalong terpilih menjadi tempat launching perdana, Penyaluran BSNT yakni PKH dan Rastra. 

"Kenapa launching pertama kali di Muara Ancalong, karena sebagai barometer yang terbesar, baik Rastra maupun penerima PKH," jelas Jami. 

Dikatakan Jami, jumlah seluruh KPM di Kecamatan Muara Ancalong sebanyak 10.058, (dengan total alokasi) untuk tahun anggaran ini sebesar Rp 1,9 miliar. Jika dibandingkan tahun lalu, jumlah KPM lebih meningkat, tahun lalu KPM 534 dengan anggaran Rp 1 miliar. 

"Kenapa tahun ini lebih meningkat, karena kami intens melakukan komunikasi dengan Kemensos serta didukung oleh Bupati, yang selalu memperhatikan masyarakat kurang mampu," jelasnya.

Kegiatan ini menurut Jami, sudah memasuki tahap ke III yang dilakukan di Kecamatan Muara Ancalong. Tahap I telah dilaksanakan pada April lalu dengan total bantuan 500 KPM, tahap ke II 500 dan tahap ke III ini 550 KPM. Penentuan KPM tidak asal atau sembarangan. Namun dengan ketentuan yakni ibu hamil (nifas), anak usia dibawah 6 tahun, anak SD, anak SMP, anak SMA. Termasuk anak disabilitas, lanjut usia mulai dari 70 tahun. (*/Rusli Nobi)
Share on Google Plus

About ApaAdanya

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.