Lewat Karya Bakti 2018, Jalan Pengadan Dipoles
SeputarKutim-Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) bersama
Kodim 0909 Sangatta melakukan kerjasama perbaikan jalan, melalui program Karya
Bakti 2018 Jalan Desa Pengadaan Kecamatan Karangan mulai dipoles.
Pembenahan jalan dengan bertangan hampir empat kilo meter ini
sudah terlihat perubahannya, jalan yang dulu hanya dua meter, kini menjadi enam
meter.
Dandim 0909 Sangatta Letkol Inf Kamil Bahren Fasha
mengatakan memang belum dilakukan semenisasi,
baru penimbunan batu merah, tapi ini patut disyukuri karena jalan yang
kemarin tanah kuning ketika curah hujan
meningkat, maka jalan menjadi becek dan licin dan pada saat kemarau akan sangat
berdebu, namun pada saat rampung nanti dipastikan tidak terjadi lagi.
"Saat ini masih dalam tahap proses pengerjaan, salah satunya pelebaran jalan, mungkinan
pekan depan sudah rampung," kata Kamil.
Kurang lebih 50 Anggota TNI diterjunkan, untuk melakukan perbaikan
drainase, diturap sepanjang 120 meter dan semua dilakukan secara bersamaan. Ini merupakan salah satu sinergisitas
antara Pemkab Kutim dan TNI, tujuannya agar jalan menjadi baik dan nyaman dilewati
hal ini tidak lain untuk membantu masyarakat ," jelas Kamil.
Lebih lanjut, Dandim mengungkapkan bukan hanya jalan akan
tetapi tempat ibadah disekitar juga turut dipugar, seperti masjid dan gereja. Melihat tempat ibadah di pedalaman sudah terbilang
tua, sehingga perlu dibenahi khususnya pada bagian yang dibutuhkan.
"Ya kami poles dibagian yang rusak, kami cat juga. Kalaupun ada yang
dirombak, ya kami lakukan secara
bertahap. Mudah-mudahan dari kerjasama
ini bisa berdampak baik bagi masyarakat," harapnya.
Di kesempatan berbeda, Bupati Ismunandar mengatakan
Infrastruktur merupakan salah satu dari tiga fokus utama Pemkab Kutim. Untuk
itu, lima tahun masa kepemimpinan diharapkan
semua kebutuhan dasar masyarakat wajib terpenuhi.
Kemudian dirinya menegaskan pula, salah satu cara untuk
mewujudkannya dengan mengandeng pihak ketiga, seperti perusahaan maupun TNI
yang bermuara pada percepatan pembangunan.
" Kami (Pemerintah Daerah) mengharapkan dukungan dan
kerjasama semua pihak termasuk masyarakat Kutim dan kami sudah komitmen untuk menuntaskan
tiga hal utama, yang pertama infrastruktur,
listrik, dan air bersih,"
kata Ismu. (Sahid)