Keceriaan siswa siswi berkebutuhan khusus saat menampilkan lagu dan puisi di hadapan Bupati Kutim H. Ismunandar (foto nobi) |
Seputar Kutim-Sebanyak 50 siswa siswi berkebutuhan khusus pukau peserta upacara bendera peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2018 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), di Halaman Kantor Bupati, Rabu (2/5/2018).
Dengan menyanyikan lagu "Jangan Menyerah" yang dipopulerkan oleh group
band D'Masiv dan pembacaan puisi oleh Arjuna Rahmadan dengan judul Kami
Istimewa, siswa siswi berkebutuhan khusus membuat seluruh peserta
upacara bendera peringatan Hardiknas merasa terharu.
Isi puisi yang terkandung di dalamnya semakin menyentuh para peserta yang hadir manakala dibacakan dengan iringan lagu dimaksud.
“Kami berbeda dan istimewa, kami merasa seperti anak luar angkasa, kami
melihat apa yang kami lihat, kami menangis ketika yang lain tertawa.
Kami mengekspresikan segala rasa di jiwa, namun kalian tak memahami itu,
keistimewaan kami tidak kalian tahu, kami merasa mati ditatap mata.
Mama…Papa… Ijinkan kami seperti ini, terima keistimewaan kami agar kami
terlihat sempurna, seperti papa dan mama menerima kakak dan adik,
ijinkan kami mewujudkan mimpi kami. Terimakasih untuk kesempatan
berharga ini, terimakasih telah ijinkan kami hadir, terimakasih telah
ijinkan kami sekolah dengan nyaman, terimakasih kini kami penuh pujian.
Kami tau, masa depan kami indah….,” begitulah sepenggal puisi yang di
bawakan oleh Arjuna Rhamadan dengan judul “Kami Istimewa”.
“Terimakasih kepada anak-anakku terimakasih puisinya , sangat menyentuh
sekali , doakan Bunda sehat selalu dan Bunda akan berjuang untuk
pendidikan di Kutim terutama untuk anak-anak PAUD khususnya gerakan
minum susu dan InsyaAllah berkelanjutan agar anak-anak di Kutim sehat,
cerdas dan ceria,” ucap Hj Encek UR Firgasih selaku Bunda PAUD Kabupaten
Kutim dan Nasional mengapresiasi anak-anak istimewa tersebut.
Firga sapaan akrab Bunda PAUD Kutim yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD
Kutim, menambahkan bahwa pendidikan di Kabupaten Kutim tahun ini
mengalami peningkatan karena kita (Pemerintah Daerah) ada keperdulian
terhadap anak-anak berkebutuhan khusus .
“Tentunya dengan momen Hardiknas ini kita akan lebih memperhataikan
keperdulian dalam hal ini khususnya adalah pendidikan setiap tahunnya,
baik itu terkait dengan anggaran maupun hal lainnya yang menyankut
dengan kemajuan pendidikan khususnya di Kabupaten Kutim,” terang Firga.