 |
| Bupati Kutim Ismunandar memberikan bantuan secara simbolis kepada Camat Bengalon dan Sangatta Utara (foto Fatul) |
SeputarKutim- Sebagian besar wilayah yang ada di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) beberapa hari kemarin terendam banjir hingga mencapai ketinggian kurang lebih dua meter ini disebabkan karena intensitas curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir.
Untuk mengantisipasi dan mengatasi dampak banjir tersebut melalui Coffee Morning di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim yang dipimpin langsung oleh Bupati Kutim H.Ismunandar di damping Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan dan dan Dandim 0909/SGT Let Inf Kamil Bahren Pasha. Dan diikuti oleh seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Asisten, Staf Ahli, Para Camat,Basarnas, Polres Kutim, Kodim, Lanal Sangatta, beberapa perwakilan perusahaan yang ada di Kutim dan lembaga sosial masyarakat (LSM).
Yang menjadi pokok pembahasan coffe morning itu antara lain antisipasi terhadap masyarakat yang terdampak banjir. Terutama aspek kesehatan dan lingkungan harus cepat ditangani. Selain itu mengantisipasi ke depannya agar banjir dapat diatasi atau dieliminir sekecil mungkin, sehingga masyarakat yang terkena dampak bisa lebih kecil atau berkurang.
"Untuk perhatian kita semua sekarang adalah pasca banjir ini, selama 3 hari kedepan tetap sediakan makanan bagi korban dampak banjir," ungkap Ismunandar.
Ismu (sapaan akrab Ismunandar) menambahkan perlengkapan kesehatan juga harus tetap siaga, pasca banjir biasa ada penyakit-penyakit yang timbul seperti diare, tensi dan bahkan depresi.
Disamping itu, orang nomor satu di Pemkab Kutim ini juga meminta pihak perusahaan terus berkoordinasi dengan Pemerintah dalam memberikan bantuan kepada warga korban dampak banjir.
Dalam pelaksanaan Coffee Morning juga dilakukan pemberian sembako secara simbolis kepada Camat Sangatta Utara dan Bengalon. (nobi)